Setelah melakukan port forwarding, masalah yang muncul adalah ip publik yang berubah ubah setiap kita melakukan restart modem. Imbasnya, saat kita membuat backdoor atau payload maka backdoor tersebut juga akan mati saat ip berubah. Solusinya adalah melakukan setting DDNS agar server/ip publik kita tetap hidup dengan alamat yang sama.
Yang akan kita gunakan adalah layanan DDNS dari No-IP. Kenapa No-IP ? Ya karena gratis. Saya yakin kalian juga pasti nyari yang gratisan dulu sebelum nyari yang berbayar.
Oke langsung saja.
Pertama, register dulu di www.noip.com
Isikan email, username, password dengan benar. Oke skip. Disini saya gak akan ngajarkan cara registrasi nya.
Selanjutnya setup Host nya.
Sekarang setup di bagian router nya.
masuk ke admin router.
masuk ke menu Access Management lalu DDNS
Service provider pilih others.
DDNS Server : dynupdate.no-ip.com
My Host Name : hostname No-IP
Username : username No-IP
Password : Password No-IP
Selanjutnya download Client No-IP
Dynamic DNS Update Client for Linux
Setelah diekstrak, masuk ke folder no-ip, masukkan command make install
Tunggu sampai instalasi selesai. Jika disuruh memasukkan username dan password no-ip isi saja.
Oke sekarang kita coba test dengan melakukan ping ke alamat yang kita daftarkan ke no-ip sebelumnya.
Sekarang kalian bisa mengelola webserver atau membuat payload menggunakan alamat ddns no-ip yang baru.
Untuk tutorial port forwarding bisa kalian baca disini :
Port Forwarding di Router TP-LINK Telkom Speedy
Sekian tutorial kali ini, jika ada yang kurang jelas silahkan komentar, :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar